MANUSIA DICIPTAKAN BERSIFAT TERGESA-GESA
Allah menerangkan manusia dijadikan sebagai mahluk yang bertabi'at suka tergesa-gesa. Al-Qur'an menerangkan manusia diciptakan bersifat tergesa-gesa. Sehingga manusia suka terburu nafsu karena tidak tenang dan sabar. Namun, agama Islam mengajarkan manusia agar bisa tenang dan sabar. Hal ini dijelaskan dalam Surat Al-Anbiyaa Ayat 37 dan tafsirnya : خُلِقَ الْاِنْسَانُ مِنْ عَجَلٍۗ سَاُورِيْكُمْ اٰيٰتِيْ فَلَا تَسْتَعْجِلُوْنِ "Manusia diciptakan (bersifat) tergesa-gesa. Kelak Aku akan memperlihatkan kepadamu (azab yang menjadi) tanda-tanda (kekuasaan)-Ku. Maka, janganlah kamu meminta Aku menyegerakannya." (Q.S Al-Anbiyaa : 37) Pada ayat ini, Allah menerangkan bahwa manusia dijadikan sebagai mahluk yang bertabi'at suka tergesa-gesa dan terburu nafsu. Kemudian Allah memperingatkan kaum kafir agar mereka jangan meminta disegerakannya azab yang diancamkan kepada mereka karena Allah pasti akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda dari azab-Nya itu. Di sini dapat kit